Tips Aman Menggunakan Internet Banking

Anda yang sering melakukan transaksi online, baik itu untuk mengecek laporan mutasi, mengecek aliran dana yang masuk dan keluar, dan transaksional lainnya, adanya internet banking pasti semakin memudahkan Anda dalam melakukan transaksi ini. Meskipun kini, kalau untuk mengecek mutasi bisa dilakukan dengan lebih mudah melalui aplikasi bukubank yang bahkan memungkinkan Anda mengecek dari berbagai bank sekaligus.

Bagaimana Tips Aman Bertransaksi dengan Internet Banking

Adanya internet banking ini kenyataannya memang memudahkan nasabah yang juga sekaligus memiliki bisnis online. Dengan adanya internet banking ini, mengecek mutasi  dan transfer bisa dilakukan dengan mudah kapan saja dan dimana saja, tanpa harus pergi ke atm asal ada koneksi internet.

Nah, tidak hanya bagi Anda yang menjalankan toko online saja. Anda yang sering melakukan transaksi online dari internet banking juga harus benar-benar waspada. Apapun aktivitas transaksi yang Anda lakukan, baik belanja online, membayar tagihan bulanan atau mengecek mutasi saldo dari internet banking bisa kapan saja menjadi korban cyber crime.

Untuk menghindarkan dari tindakan tersebut, ada beberapa tips aman bertransaksi dan mengelola dana rekening Anda melalui Internet banking. Berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan.

1. Ganti Password iBanking Secara Berkala

Setiap bank pasti memiliki layanan internet banking. Mulai dari bank BCA hingga Bank BRI memberikan layanan ini untuk memudahkan nasabahnya bertransaksi. Tips pertama yang harus Anda terapkan adalah ganti password internet banking Anda secara berkala.

2. Pilih Password yang Unik

Selain itu, pilih password untuk internet banking yang unik dan sulit ditebak. Umumnya, ketika Anda mendaftar layanan ini di bank manapun, misal Mandiri atau BNI, petugas pun akan menyarankan hal yang sama. Usahakan jangan memilih password yang mudah ditebak seperti tanggal lahir, tanggal pernikahan dan lain sebagainya karena mudah ditebak.

3. Gunakan Komputer Sendiri, Jangan Lupa Log Out dan Bersihkan History Pencarian

Kebanyakan pengguna ibanking yang menggunakan layanan ini adalah pemilik toko online. Transaksi yang dilakukan biasanya mengecek mutasi rekening atau melakukan transfer ke rekening bank lain untuk kebutuhan toko yang dikelola. Karena digunakan untuk kebutuhan bisnis, biasanya dibutuhkan setiap saat.

Nah, jika sudah demikian, tetap pastikan Anda melakukan transaksi dengan perangkat milik Anda sendiri baik itu komputer atau laptop. Pun setelah melakukan transaksi, jangan lupa log out dan bersihkan riwayat pencarian.

4. Gunakan Aplikasi Pihak Ketiga

Jika Anda ingin melakukan pengecekan mutasi, Anda bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti bukubank misalnya. Dengan mendaftarkan akun, Anda bisa cek mutasi otomatis tanpa harus login ke internet banking. Situs bukubank.com ini bahkan juga menyediakan plugin untuk pembayaran otomatis yang banyak dimanfaatkan pada toko-toko online. Dengan plugin ini, sistem verifikasi pembayaran juga jadi lebih memudahkan bagi pemilik toko online.

5. Aktifkan Notifikasi Transaksi

Cara selanjutnya adalah dengan mengaktifkan notifikasi transaksi. Dengan cara ini Anda bisa mengetahui lebih cepat jika ada transaksi yang tidak Anda lakukan namun terjadi di rekening Anda. Anda juga bisa menggunakan fitur ini dari bukubank. Tidak hanya menjadi aplikasi cek mutasi otomatis, disini Anda juga bisa mendapatkan notifikasi transaksi otomatis.

Itulah tadi beberapa tips aman bertransaksi dengan iBanking yang bisa Anda terapkan. Layanan ini sebenarnya dibuat oleh bank untuk memudahkan nasabahnya dalam bertransaksi. Namun sebagai nasabah pemilik rekening, Anda juga harus pintar dalam bertransaksi disini. Anda bisa memanfaatkan layanan pihak ketiga seperti bukubank untuk mempermudah transaksi lain seperti pengecekan mutasi rekening.

Scroll to Top